Wednesday, September 7, 2011

[Renungan Islami] Kisah Seorang Anak Kecil dan Uang 50.000 Rupiah






              Seorang anak kecil diberi uang sepuluh ribuan kemudian disuruh untuk merobeknya. Dengan polos dan lugu, iapun menyobeknya, karena tidak tahu nilai dan harga uang itu. Kemudian is ayah anak kecil tadi menyuruh si anak kecil untuk berdagang es bon-bon dengan perjanjian sebagai berikut: "Jika engkau mendapatkan uang dari hasil penjualan es silakan ambil uangnya untuk kamu!"
    
    Singkat cerita si anak kecil tadi pergi berdagang es keliling kampung. Keringat bercucuran di sekujur tubuhnya. Ia berjualan es dari pagi hingga sore hari. Alkisah semua es nya laris terjual. Setelah masuk sore hari ia pun menemui ayahnya, dan dengan penuh kebanggan memperlihatkan uang sepuluh ribuan hasil penjualan es  tersebut. Si ayah menyuruh si anak kecil tadi untuk menyobek uang itu. Kontan si anak kecil menolak dan bahkan marah kepada si ayah. Mengapa demikian ?
    

    Agama itu butuh pengorbanan. Dengan pengorbanan maka seseorang merasa memiliki dan mencintai agama. Karena uang yang diberikan si ayah didapat si anak kecil tanpa usaha (pengorbanan) maka ketika disobekpun si anak kecil tidak marah. Tetapi ketika uang itu didapat dari hasil pengorbanan, susah payah  dan keringat si anak kecil tadi menjual es bon-bon, maka ketika ada yang merobeknya si anak kecil itu marah.
    
    Hari ini agama islam yang dianut pada ummat pada umumnya adalah islam warisan orang tua (nenek moyang) mereka. Sehingga karena didapatkan gratis tanpa pengorbanan sewaktu agama sedang diganggu oleh kekuatan kafir yang mungkar dan zhalim, ummat islam tenang-tenang saja. Ketika masyarakat islam berganti wajah dan baju mengikuti yahudi dan nasrani pun ummat islam diam saja. Seandainya proses mendapatkan dienul islam ini diperoleh dengan pengorbanan diri dan harta, melalui perjuangan lahir batin, dan susah payah hingga merelakan nyawa, maka kemuliaan dan kewibawaan islam akan terjaga. Sekali waktu ada yang mencoba mengusik agama apalagi bermaksud mengganggunya maka spontan ummat islam akan bergerak membelanya.

Sumber : dari buku tamsil (perumpamaan) ~Neody~

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Artikel Acak