PEREMPUAN YANG SUDAH TIDAK BERSUAMI JANGAN TERGIUR LAKI-LAKI GANTENG DI JEJARING SOSIAL
- Sudah ada yang tertipu miliaran Rupiah
Perempuan boleh-boleh saja mencari jodoh melalui situs jejaring sosial, tapi harus hati-hati dengan pria asing yang baru dikenal. Bila tidak, bukan tak mungkin masuk perangkap bujuk-rayu para penipu berke dok cinta yang ujung-ujungnya menguras uang korban mulai dari ratusan hingga miliaran rupiah. Polda Metro Jaya belum lama ini berhasil mengungkap kasus itu di mana korban-nya janda-janda kaya.

Perempuan pengusaha berinisial RN satu tahun lalu berkenalan dengan seorang pria berinisial MG yang mengaku warga negara Inggris lewat sebuah situs biro jodoh. Setelah berkenalan mereka sering curhat baik melalui email, jejaring sosial atau telepon. Kepada sang perempuan, lelaki tersebut rnengaku berstatus duda dengan dua anak dan sangat mencintai keluarganya. RN percaya begitu saja dengan pengakuannya. Karena foto pria yang tengah gencar mendekatinya itu sangat meyakinkan dan sesuai dengan apa yang diceritakannya.
MASUK PERANGKAP BUJUK RAYU

Kondisi tersebut karuan saia dimanfaatkan MG untuk memancing rasa iba RN. Ia mengaku juga tengah menderita pe nyakit parah dan harus segera berobat di rumah sakit dengan biaya sangat banyak sementara uang yang dimiliki masih tertahandi Malaysia. Mendengar ceritanya tersebut hati RN menjadi terenyuh dan ingin segera menolong pria yang dicintainya itu. Apalagi tak lama berselang seorang anak yang mengaku anaknya MG menelepon dirinya.Anak tersebut menangis tersedu-sedu seraya mengatakan, bahwa ia sangat takut kehilangan ayahnya.
Dihadapkan pada kondisi tersebut RN semakin iba. Tanpa pikir panjang lebar ia pun mau mentransfer uang sekitar 850 US $ (Sekitar 7,5 juta rupiah lebih) kepada MG untuk biaya berobat. Pria tersebut berjanji akan mengganti uang tersebut bila uangnya yang tertahan di Malaysia sudah cair Anehnya selelah itu MG memintanya untuk mengirim uang lagi secara bertahap sampai akhirnya RN menanyakan kapan uang yang dipinjamnya itu akan dikembalikan. Dengan enteng MG beralasan uang nya yang di Malaysia baru bias cair setelah memenuhi prosedur, dan setiap prosedurnya membutuhkan uang.
PENIPUAN LEWAT DUNIA MAYA MENINGKAT
Hermawan yakin sebenarnya korban da ri kasus penipuan tersebut ada banyak di lndonesia. tapi mereka tidak mau atau tidak berani melaporkan. Padahal aduan dari para korban yang kebanyakan perempuan sangat penting dilakukan agar kepolisian bias menindaklanjuti dan menangkap pelaku kejahatan tersebut.
TIPS Menghindari Penipuan di Jejaring Sosial :
- Jangan mudah percaya dengan pria yang baru dikenal lewat situs jejaring sosial
- Pelajari dan kenali dengan baik dengan seksama bibit bebet dan bobot pria vang mendekati Anda.
- Minta pendapat dari keluarga, saudara atau teman terdekat mengenai pria yang baru anda kenal agar dapat berpikir jernih sehingga bisa mengambil keputusan secara objektif.
- Segera melapor ke pihak berwajib bila melihat gelagat dari pria yang gencar mendekati Anda.
Sumber : Majalah Kartini no 2290|24 februari-10 Maret 2011